Jenis Pakan dan Waktu Memberikan pakan kelinci

Jika anda adalah seorang yang menyayangi kelinci,anda pasti sudah tau bagaimana merawat kelinci anda dengan benar,kelinci merupakan hewan peliaraan yang cantik dan menggemaskan,tidak hanya disukai anak kecil saja,orang dewasa pun banyak menggemari kelinci sebagai binatang kesayangan mereka.Tetapi tidak sedikit juga orang yang dalam merawat kelinci kesayangan mereka salah,seperti salah dalam memberikan pakan,ataupun penempatan kandang yang kurang tepat.Di artikel ini,saya akan mencoba berbagi ilmu untuk perawatan kelinci menurut pengalaman yang pernah saya lakukan.

1.Jenis pakan dan waktu memberikan pakan
-Jenis pakan
  jenis pakan merupakan hal penting yang harus diperhatikan,khusus nya jenis pakan hijauan/rerumpputan,pasalnya hijauan/rerumputan yang tidak bersih,sering menyebabkan kelinci mencret dan kembung.Sebaiknya,layukan terlebih dahulu hiajaun/rerumputan sebelum anda memberikan nya.Contoh: jika anda mengambil rumput hari ini,sebaiknya rumput yang di ambil hari ini di berikan keesokan harinya saja,agar hijauan layu terlebih dahulu.

-Penggantian jenis pakan yang di berikana
  pengantian jenis pakan,hal ini sering membuat kondisi kelinci menjadi menjadi kurang makan,dan akibatnya penuruan berat bobot pada kelinci,meskipun kelinci tergolong hewan rakus/jenis pakan apapun yang di berikan pasti akan di makan,namun,kelinci juga akan memiliki kebiasaan atau akan merasakan hala yang berbeda jika di berikan pakan yang asing menurut nya,misalnya,jika kelinci anda biasa di berikan pakan jenis pakan pelet dengan merek tertentu(Pelet sudah dalam kemasan),lalu pada suatu hari di  berikan pakan jenis lain,pur/atau pelet buatan sendiri,hal ini bisa membuat kelinci malas makan,dan kadang bisa-bisa membuat kelinci sakit (maslah pencernaan).
jadi sebiknya jika ingin mengganti jenis pakan,lakukan secara perlahan agar kelinci dapat menerima dan tidak berdampak terhadap kesehatan kelinci anda.

-Waktu memberikan pakan
untuk masalah waktu memerikan pakan,waktu yang ideal yaitu di pagi hari dan sore hari,pagi hari sekitar jam 9 atau 10an,berikan pakan secukupnya,ukur takaran pakan agar pakan tersebut bisa bertahan hingga sore hari nanti,dan pada soreh harinnya,berikan pakan agak lebih banyak dari pada pakan yang di berikan pada pagi hari hari,pasalnya,kelinci banyak menghabiskan waktu di malam hari,baik itu untuk makan maupun aktivitas lain nya.

"Kelinci" Bebas Flu Burung

Munculnya kasus baru tentang flu burung di awal 2012 ini,sebaiknya tingkatkan kewaspadaan bagi anda yang gemar memelihara unggas.Seperti yang kita ketahui,penyakit Flu burung ini sangat berbahaya,bisa mematikan.

Untuk mengurangi resiko terkena Flu burung,sebaik nya anda memelihara hewan yang tidak bisa menularkan penyakit.seperti.Kelinci.

Kelinci,selain rupanya yang cantik,dan lucu ini,ternyata kelinci terhindar dari tularan penyakit flu burung.Selain itu,dengan beralih nya anda ke ternak kelinci,bisa menjadi sumber penghasilan yang cukup menjajikan.Karena selain di jadikan hewan hias atau peliaraan kesayangan ,kelinci juga merupakan hewan pedaging yang di butuhkan di pasaran saat ini.

Selamat mencoba,dan sukses buat para peternak Kelinci

Meimilih Bibit Kelinci Sehat

Banyak orang tidak dapat membedakan antara kelinci sehat dan yang sakit,kebanyakan orang (pembeli) melihat kecantikan dan corak warna yang bagus saja,sementara kelinci yang cantik belum tentu sehat.

Secara fisik,kelinci yang sehat pada umumnya berbadan bulat,dada lebar,daging terlihat gembal dan berisi.Bulu terlihat mengkilap,bersih,licin dan rapi.Kelinci sehat juga bisa di lihat dari tingkah laku nya yang enerjik,tidak murung,dan gerakan nya yang lincah (tidak lemas).


Untuk mempelajari lebih dalam mengenai kesehatan kelinci,berikut ini beberapa petunjuk memilih kelinci sehat.


a.Bagian mata

bagian mata kelinci sehat akan terlihat jernih,bersih,terang,dan bersinar.Sementara kelinci yang yang tidak sehat akan memilik mata ber air,basah,lengket,dan kotor
b.bagian Hidung dan Mulut
kelinci sehat akan memiliki bagian hidung atau tepat nya di atas mulut trlihat  bersih dan kering,jika bagian ini basah dan kotor,bisa di pastikan kelinci tersebut mengalami gejala flu ( dalam keadaan sakit).
c.bagian leher
bagian leher kelinci yang sehat akan terlihat menggelmbir,berisi terlihat sperti gondok.Bagian yang menggelembir tersebut akan nampak di bagian leher depan,terlihat cembung dan menonjol.
d.Bagian kaki
umum nya kaki kelinci sehat akan terlihat berisi,lurus dan bersih tanpa gudikan.Jika kaki kelinci terliaht bengkok,ini menandakan kelinci tersebut mengalami kekurangan kalsium pada mas kecil nya atau cacad.
e.Bagian ekor
Perhatikan ekor pada kelinci,bentuk ekor juga mengindikasikan kelinci tersebut sehat atau sakit.Ekor yang lurus tegak ke atas dan menempel ke tubuh bagaian belakan kelinci,ini adalah ciri kelinci yang sehat,jika ekor lurus namun melenceng kekiri,ke kanan,dan kebawah,menandakan kelinci tidak sehat atau mengalami gangguan penyakit.Jika terlihat ciri ekor sperti ini,kemungkinan kelinci mengalami gangguan ginjal,kantong kemih.pencernaan,atau gangguan hati.
f.Bagian Dubur
Salah satu penyakit yang sering menyerang kelinci adalah mencret,jadi untuk mengetahui kelinci dalam keadaan sehat atau tidak mangalami mencret,anda bisa memeriksa ke bagian dubur kelinci.Bagian dubur akan terlihat bersih dan kering,ini menandakan kelinci tersebut dalam keadaan sehat atau tidak mencret.

Umur Ideal Mengawinkan Kelinci

Mengawinkan kelinci merupakan puncak pembibitan kelinci.Untuk mendapatkan hasil yang baik,di sebabakan oleh beberapa faktor,seperti,umur awal pertama kawin,mengenali tanda-tanda birahi,dan proses perkawinan.

1.Umur induk pertama kali di kawinkan
setiap ras kelinci memiliki masa dewasa yang ber beda-beda.Antara jantan dan betina pun memiliki kedewasaan kelamin yang berbeda.Dimana kelinci betina memiliki kedewasaan kelamin lebih cepat di bandingkan pejantan.Kelinci tipe berat seperti,American giant,Chekered giant,dan Flemish giant mencapai dewasa kelamin pada umur 7-8 bulan.Sementara kelinci tipe sedang seperti,Carolina,English spot,dan Zew zeland White mencapai dewasa kelamin pada umur 5-6 bulan.
Dewasa kelamin pada kelinci tidak mempunyai tanda-tanda yang teratur.Masa birahi betina muda kadang-kadang lama,namun tidak mudah di lihat.Indukan kelinci sebenar nya sudah siap di kawinkan saat sudah mencapai dewasa kelamin.Namun apa bila indukan di kawinkan terlalu muda,di khawatirkan kesehatan nya terganggu dan mortalitas anak tinggi.Pada umur 5,5 bulan,induk betina muda sudah dapat di coba untuk kawin pertamanya.Tapi jika pada umur tersebut,induk betina muda belum mau kawin,ulangi kembali dalam setiap 10 hari hingga mencapai umur 6,5.jika tetap saja belum mau dalam umur tersebut,bisa di lakukan dengan cara kawin paksa atau kawin sodor,karena di uisa tersebut indukan sudah siap untuk kawin.

 2.Proses pengawinan
sebelum di kawin kan,sebaiknya periksakan terlebih dahulu kondosi fisik dari indukan (pejantan dan Betina) yang hendak di kawinakan.Pastikan kondisi indukan dalam keadaan fit.Jika pejantan muda yang pertama kali di kawinkan,sebaiknya di kawinkan dengan betina yang sudah pernah beranak,hal ini akan memudah kan pejantan dalam proses kawin pertamanya.Dan ada satu hal lagi yamg perlu di perhatikan,dalam proses pengawinan sebaiknya di lakukan pada malam hari,karena kelinci pada umumnya beraktivitas pada malam hari,namun dapat juga di lakukan pada pagi dan sore hari,karena pada saat itu cuaca udara masih sejuk.

Cara-cara mengawinkan kelinci

1.Pengawinan dalam kandang Koloni
Seekor pejantan yang baik,adalah pejantan yang dapat melayani 10 ekor betina.Perkawinan alami pada umum nya di lakukan dalam kandang koloni,dimana dalam satu kandang berisi lima ekor betina dan satu ekor pejantan.Jangan pernah melakukan proses perkawinan koloni dengan menaruh dua ekor pejantan dalam satu kandang.Karena hal ini akan membuat pejantan akan berkelahi sampai ada yamg terluka dan cacad.Perkelahian sangat di hindari,karena dalam perkelahian biasanya cenderung merusak bagian testis lawan nya sehingga tidak berfungsi.

2.Perkawinan Dalam Kandang Baterai
Kadang baterai adalah,dimana pejantan dan betina berada dalam kandang terpisah,atau satu kandang berisi 1 ekor kelinci.Proses pengawinan ini sangat sederhana,yaitu dengan cara memasukkan 1 ekor betina ke dalam kandang pejantan,jika dalam pengawinan ada penolakan dari salah satu induk,maka ambil betina yang lain,sampai menemukan pasangan yang cocok dan menghasilkan pengawinan yang sukses.perkawinan  berakhir dengan di tandai pejantan jatuh terguling di lantai kandang,jika itu sudah terjadi,maka proses pengawinan dengan cara ini berhasil.



3.Pengawinan paksa/kawin sodor
ada beberapa induk betina muda yang sebenarnya mencapai umur sudah siap untuk di kawinkan,namun belum mau atau betina tersebut belum birahi,jika hal ini di temui di salah satu kelinci anda,proses pengawinan dapat di lakukan dengan cara di paksa atau si betina di sodorkan ke hadapan pejantan.Proses ini cukup sulit,karena biasanya kelinci betina yang hendak di dekatkan ke pejantan melakukan pemberontakan atau meronta,sehingaa perlu kesabaran dalam proses pengawinan ini.Pegangi punggung bagian atas betina dengan tangan sebelah,dan tangan yang lain nya memegangi bagian belakang atau ekor betina,kemudian dekat kan ke pejantan,sampai pejantan tersebut megendus-endus dubur betina,menaiki,dan mengawini kelinci.Setelah proses pengawinan selesai,sebaiknya betina tetap di pegangi selam 5 menit.Hal ini di lakukan untuk menahan betina agar tidak kencing,karena jika betina kencing seusai kawin,akan menyebabkan perkawinan gagal.karena sperma akan keluar bersama air kencing betina.

Ciri-ciri kelinci Birahi

A.ciri-ciri fisik
Alat kelamin betina berubah menjadi ke merah-merahan.Normalnya,alat kelamin betina ber warna pucat,ciri-cir ini hanya belaku untuk induk betina,induk pejantan tidak memilik perubahan warna kelamin di saat birahi.

B.ciri-ciri non fisik (berlaku untuk jantan dan betina)
1.Perilaku nya gelisah,terliahat mondar-mandir
2.menggosk-gosokkan dagu nya ke dinding atau ke dasar kandang

Beberapa penyebab kegagalan Kebuntingan pada kelinci

Perkawinan tidak selamanya menghasilkan kebuntingan.Kegagalan kebuntingan dapat di sebabkan oleh beberapa kemungkinan,antara lain,umur kelinci sudah terlalu tua,suhu udara yang tidak mendukung (terlalu panas saat pengawinan berlangsung),perubahan cuaca yang tidak menguntungkan,induk terlalu gemuk,atau kondisi pejantan lemah.

a.Umur kelinci sudah terlau tua
kelinci yang sudah berumur lebih dari tiga tahun,termasuk induk yang sudah tua.Pada umur tersebut,kemampuan prosuksinya sudah melewati masa prosuktif.Kondisi ini akan semakin parah jika perawatan dan pakan yang di berikan pada kelinci jelek.

b.Suhu udara terlalu panas
suhu lingkungan yang terlalu tinggi,misalnya lebih dari 30° C,sering mengakibatkan penuruna berat badan secara drastis pada kelinci,ini juga menyebabkan menrunkan kemampuan produksi induk.Pada suhu lingkungan terlalu tinggi,pH semen pada pejantan cendrung naik,pergerakan sperma menurun,konsentrasi sperma berkurang,dan jumlah sperma abnormal naik.

c.perubahan cuaca
yang di maksud denga perubahan cuaca yang kurang menguntungkan disini adalah,ketika cuaca mengalami perubahan yang mendadak,misalnya dari cuaca panas dan tiba-tiba menjadi sangat dingin,hal ini juga salah satu faktor penyebab kegagalan kebuntingan.